Laporan biologi sel tumbuhan
PENGAMATAN
PADA SEL TUMBUHAN
1.
Tujuan
Mengamati struktur umum
sel tumbuhan.
2.
Dasar Teori
Semua
makhluk hidup dibangun oleh sel yang merupakan unit dasar fisiologis dan
morfologis makhuk hidup baik tumbuhan maupun hewan. Kata “sel” pertama kali
ditemukan oleh Robert Hooke tahun 1655 ketika mengamati irisan tipis jaringan
gabus menggunakan mikroskop sederhana. Ia melihat irisan tipis tersebut seperti
sarang laba-laba. Bentuk yang sama ditemukan juga pada jaringan tumbuhan yang
lain yang terlihat seperti ruang-ruang kecil. Kmudian ia beri nama cellula yang berarti ruang kecil. Robert
Hooke hanya mengamati dinding selnya saja namun tidak mengamati inti selnya.
Berikut perkembangan teori sel yang dikemukakan oleh
para ahli :
1. Mirabel
Tahun 1808 melaporkan bahwa tumbuhan terdiri dari
jaringan yang terdiri dari sel.
2. Lamarck
Tahun 1809 mengatakan bahwa pada organism hidup sel
mempunyai fungsi penting tertentu.
3. R.J.H
Dutrochet
Tahun 1824 memperlihatkan bahwa hewan dan tumbuhan
terdiri dari sel-sel dan sel-sel tersebut bersatu dengan kekuatan adhesi.
4. Turpin
Tahun 1826 melaporkan terjadinya pembelahan sel.
5. H.
Von Mohl
Tahun 1831 menerangkan pembelahan sel.
6. M.J
Schleiden
Tahun 1838 menerangkan adanya nukleous dan
mengusulkan teori sel bersama T. Schwann.
7. T.
Schwann
Tahun 1839 mempergunakan teori sel untuk hewan.
8. Rudolf
Virchow
Tahun 1855 menyatakan bahwa semua sel berasal dari
sel lain atau Omnis-cellula-e-celula.
Teori sel berasal dari M.J
Schleiden dan Schwann dari bangsa Jerman. Schwann percaya bahwa pembentukan sel
sama seperti pembentukan Kristal.
Struktur Sel
Ada dua macam tipe sel utama yaitu
prokariotik dan eukariotik.
1. Prokariotik
Berasal dari kata Pro = primitive, karyon = inti.
Sel masih sederhana/ primitive, inti sel tidak dapat dilihat di bawah mikroskop
meskipun telah diberi pewarnaan. Hal ini dikarenakan zat inti belum mempunyai
pembungkus selaput inti. Sel prokariotik terdiri dari materi inti (DNA,RNA, dan
protein inti), sitoplasma (tidak terdapat organel-organel sel seperti badan
golgi dsb), dan dibungkus oleh selaput sel
pada bagian luarnya. Contoh yaitu ganging hijau biri dan alga
hijau-biru.
2. Eukariotik
Berasal dari kata Eu= baik dan karyon =
inti. Sel eukariotik sudah mempunyai inti yang jelas. Inti sel dibangun oleh
selaput inti (membrane inti). Sudah dapat dilihat di bawah mikroskop. Pada
sitoplasma terdapat organel-organel seperti badan golgi dsb. Contoh yaitu sel
hewan dan sel tumbuhan.
Gambar
sel tumbuhan
3.
Alat
dan Bahan
1. Kaca
objek dan kaca penutup 6.
Daun bawang
2. Mikroskop 7.
Daun Rhoe discolor
3. Pisau
atau cutter 8.
Bawang merah
4. Pinset 9.
Gabus (batang ubi kayu)
5. Bawang
merah 10.
Daun mangga
4.
Langkah kerja
1. Kupas
selaput tipis pada daun bawang, daun Rhoe discolor ungu dan hijau, selaput pada
bawang merah, bawang putih, daun mangga dan pada gabus.
2. Setelah
selaput/ sayatan tipis itu jadi letakkan di atas kaca objek lalu tutuplah
dengan kaca penutup. Lakukan hal yang sama secara bergantian.
3. Amati
objek di bawah mikroskop. Aturlah cahaya pada mikroskop agar pengamatan dapat
dilakukan dengan baik.
4. Gambarlah
hasil pengamatan.
5.
Data Pengamatan
No.
|
Nama
|
Gambar
|
Gambar
percobaan
|
1.
|
Bawang putih melintang
|
||
2.
|
Bawang putih membujur
|
||
3.
|
Bawang merah
|
||
4.
|
Discolor ungu
|
||
5.
|
Daun Rhoe discolor hijau
|
||
6.
|
Gabus
|
|
|
7.
|
Daun bawang
|
|
|
8.
|
Daun mangga
|
|
6.
Kesimpulan
Berdasarkan
hasil pengamatan terhadap beberapa sel tumbuhan dapat ditarik kesimpulan bahwa
sel pada tumbuhan yang terlihat sesuai dengan penelitian Robert Hooke yaitu
seperti jaringan/ sarang laba-laba/ seperti rongga-rongga kecil.http://yukbelajarnulis.blogspot.com/2012/04/pengamatanpada-sel-tumbuhan-1.html#!/2012/04/pengamatanpada-sel-tumbuhan-1.html
0 komentar:
Posting Komentar